Dedi Mulyadi Sidak Pasar Gedebage, Tumpukan Sampah Akhirnya Diangkut

oleh


gerindrajabar – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, turun langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Gedebage, Bandung, pada Senin (28/4/2025) pagi, setelah mendengar laporan mengenai tumpukan sampah mencapai 1.120 meter kubik akibat tidak adanya jatah pembuangan ke TPA Sarimukti.

Kehadiran Dedi Mulyadi di lokasi mendorong Pemerintah Kota Bandung mengambil langkah cepat. Bersama Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, Dedi langsung meninjau kondisi darurat tersebut dan mendorong solusi konkret: sampah akan segera diangkut menggunakan jatah ritase milik Pemkot Bandung, dengan dukungan peralatan dan personel dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Wayahna urang Bandung hampura. Kita berkorban dulu selama tiga hari untuk penanganan sampah di Gedebage,” kata Farhan di Balai Kota Bandung, Senin (28/4/2025), usai mendampingi Dedi dalam sidak tersebut.

Sampah yang telah membusuk itu ditargetkan diangkut sebanyak 40 ritase per hari menuju TPA Sarimukti. Dedi Mulyadi juga mengingatkan semua pihak untuk berhati-hati dalam proses pengangkutan, mengingat adanya potensi bahaya dari gas metana yang mungkin terbentuk di bawah tumpukan sampah.

Tindak lanjut teknis pengangkutan dan pengelolaan sampah akan dilaksanakan oleh PD Pasar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung, serta Dinas Sumber Daya Air dan DLH Provinsi Jawa Barat. Dedi Mulyadi juga menekankan pentingnya perbaikan tata kelola sampah di Pasar Gedebage secara menyeluruh.

Sebelumnya, tumpukan sampah ini terjadi karena Pasar Gedebage tidak mendapatkan jatah ritase pembuangan ke TPA Sarimukti. Meskipun upaya koordinasi telah dilakukan dengan dinas terkait, solusi konkret baru tercapai setelah langkah cepat Dedi Mulyadi melalui inspeksi langsung di lapangan.