Cimahi — Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Barat memiliki peran penting dalam mencetak aparatur sipil negara (ASN) yang kompeten dan berdaya saing. Hal ini ditegaskan Wakil Ketua Pansus IX DPRD Jawa Barat, H. Daddy Rohanady, saat kunjungan kerja ke BPSDM di Cimahi, Selasa (8/7/2025).
Pastikan BPSDM Siap Dukung RPJMD 2025–2029
Kunjungan Pansus IX ini merupakan bagian dari pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jawa Barat 2025–2029. RPJMD tersebut menjadi pedoman pembangunan lima tahun mendatang dengan visi Jabar Istimewa.
“Untuk mencapai Jabar Istimewa, tentu dibutuhkan SDM yang juga istimewa. Kami datang untuk memastikan kesiapan BPSDM dalam mendukung agenda pembangunan ke depan,” ujar Daddy.
Fasilitas Pelatihan BPSDM Butuh Perhatian
Dalam pertemuan, pihak BPSDM menyampaikan beberapa kendala yang masih dihadapi, salah satunya terkait fasilitas pelatihan. Fasilitas tersebut sebelumnya digunakan untuk penanganan COVID-19 dan kini memerlukan perbaikan agar kembali optimal.
“Beberapa fasilitas butuh perhatian. SDM unggul tidak lahir dari sarana terbatas. Perbaikan ini penting untuk menjamin kualitas pelatihan,” tegas Daddy.
Sinergi Antarwilayah Sangat Penting
Daddy juga mengingatkan bahwa RPJMD tidak hanya menjadi panduan bagi provinsi, tetapi juga acuan untuk 27 kabupaten/kota di Jawa Barat. Target besar seperti pertumbuhan ekonomi 7,95 persen pada tahun 2029 hanya bisa dicapai dengan kolaborasi semua pihak.
Daddy menyampaikan setelah dari pertemuan BPSDM, Pansus IX akan berdialog dengan Bappeda seluruh kabupaten/kota untuk memastikan sinergi berjalan baik.
Optimis Wujudkan Jabar Istimewa
Di akhir kunjungan, Daddy mengajak semua pihak untuk memperkuat kerja sama lintas wilayah dan kelembagaan demi menyukseskan implementasi RPJMD secara menyeluruh.
“Dengan sinergi yang kuat, saya yakin Jabar Istimewa bukan hanya target, tetapi bisa menjadi kenyataan,” tutup Daddy penuh optimisme.
Source: https://dprd.jabarprov.go.id/
Leave a Reply