JABAR – Sektor Bidang Perhubungan dalam rangkaian penyelenggaraan pembangunan memiliki peran yang strategis, maka seluruh rencana yang sudah dirancang harus dapat direalisasikan tepat waktu.
Salah satu agenda program Bidang Perhubungan tahun 2024 melalui dukungan APBD Provinsi Jawa Barat adalah Revitalisasi Terminal Tipe B. Pihak legislatif JABAR berharap rencana tersebut dapat selesai tepat waktu, hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD JABAR, Ir. Hj. Prasetyawati, M.M dalam keterangannya kepada awak media, (22/03).
“Salah satu terminal yang akan direvilisasi adalah Terminal Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya. Minggu lalu saya sudah melakukan peninjauan,” ungkap Prasetyawati. Usai peninjauan, Prasetyawati menemukan kendala lapangan. Revitalisasi Terminal Singaparna terkendala lahan yang masih menjadi bagian aset Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. UPTD PPP LLAJ Wilayah III Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat harus segera menindak lanjuti laporan mengenai status lahan Terminal Tipe B Singaparna.
“Opsi solusi adalah Pemerintah Provinsi Jawa Barat perlu duduk bersama dengan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, agar persoalan lahan untuk terminal bisa dituntaskan,” papar Prasetyawati, “jumlah masyarakat yang menggunakan terminal sangat tinggi, terlebih ketika situasi mudik lebaran, bahwa kondisi faktual ini perlu segera ditindaklanjut dan tentunya saya berharap nantinya terminal dilengkapi prasarana yang nyaman untuk masyarakat,” sambungnya.
Prasetyawati menambahkan. Apabila program Revitalisasi Terminal dibangun sampai tuntas di kawasan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, maka pertumbuhan ekonomi melalui dukungan infrastruktur perhubungan bisa terwujud, setidaknya Penghasilan Asli Daerah (PAD) disana meningkat. “Dengan demikian, agar revitalisasi Terminal Singaparna dengan segala kendala teknis dapat segera diselesaikan,” pungkas Prasetyawati.
Leave a Reply